Roseola Bayi. Bayi yang tertular roseola infantum umumnya bisa sembuh dengan sendirinya Namun gejala yang timbul tidak jarang membuat orang tua panik Meski tidak ada pengobatan khusus untuk penyakit ini Bunda tetap bisa mengatasi gejala dan mempercepat penyembuhan Si Kecil dengan cara di bawah ini.

Virus Roseola Pada Bayi Novarty roseola bayi
Virus Roseola Pada Bayi Novarty from novarty.com

DeskripsiGejalaPenyebabFaktor RisikoDiagnosisPengobatanKomplikasiPencegahanRoseola adalah infeksi virus yang ditandai dengan demam dan kemunculan ruam merah di kulit Ruam merah yang muncul saat seseorang mengalami roseola disebut dengan (exanthema subitum) Roseola sering menyerang bayi dan anakanak dengan rentang usia 6–24 bulan sehingga dikenal juga dengan sebutan roseola infantum Walaupun lebih sering dialami oleh bayi dan anakanak remaja dan orang dewasa yang belum pernah terinfeksi sebelumnya juga bisa mengalami roseola Gejala roseola biasanya muncul 1–2 minggu sejak virus masuk ke dalam tubuh Penderita roseola sebagian besar adalah bayi dan balita sehingga roseola juga dikenal dengan nama roseola infantum Beberapa gejala yang muncul saat mengalami seseorang mengalami roseola adalah (1) Demam tinggi dengan suhu lebih dari 39 C selama 3–5 hari (2) Batuk (3) Pilek (4) Sakit tenggorokan (5) Nafsu makan menurun (6) Kelenjar getah bening di leher membesar (7) Diare (8) Kelopak mata membengkak (9) Muncul ruam pada kulit (eksantema subitum) setelah demam mereda Selain itu roseola pada bayi dapat menyebabkan bayi lebih rewel Pada beberapa kasus demam akibat roseola dapat memicu kejang demam Ruam pada kulit (eksantema subitum) yang terjadi setelah demam mereda biasanya berbentuk titiktitik atau bercak berwarna merah muda atau merah Ruam biasanya akan mulai muncul pada daerah dada perut dan punggung kemudian menyebar ke lengan dan leher dan terkadang menyebar hingga ke kaki dan wajah Roseola disebabkan oleh infeksi virus herpes Human herpesvirus tipe 6 (HHV6) atau Human herpesvirus tipe 7 (HHV7) adalah jenis virus herpes yang bisa menyebabkan roseola Walaupun samasama dari golongan virus herpes HHV6 dan HHV7 tidak sama dengan jenis virus herpes yang menyebabkan penyakit menular seksual Roseola dapat menular melalui percikan ludah penderita saat bersin atau batuk yang terhirup oleh orang lain Selain itu penyakit ini juga bisa menular secara tidak langsung melalui perantaraan benda yang sudah terkontaminasi oleh virus Misalnya ketika seorang anak menggunakan cangkir yang telah digunakan sebelumnya oleh anak yang menderita roseola Meski bisa menular kecepatan penularan roseola tidak secepat penyakit infeksi virus lain seperti cacar air atau campak Roseola paling sering terjadi pada anak berusia 6–15 bulan Pada usia tersebut anak belum membangun kekebalan tubuh (sistem imun) terhadap virus tidak seperti orang dewasa Selain itu imunitas terhadap virus yang didapat anak dari antibodi ibunya ketika masih dikandung juga sudah berkurang Selain pada bayi dan anakanak roseola juga lebih mudah diderita oleh orang yang memiliki kekebalan tubuh yang lemah Contohnya orang yang menjalani kemoterapi atau menderita penyakit yang menyebabkan gangguan sistem imun seperti penderita HIV dan AIDS leukemia atau multiple myeloma Dokter akan menanyakan tentang keluhan yang dialami dan riwayat kesehatan anak dan keluarga Selanjutnya dokter akan melakukan pemeriksaan termasuk dengan mengukur suhu tubuh anak dan melihat ruam pada kulit Jika anak mengalami demam dokter mungkin akan menyarankan pemeriksaan lanjutan seperti tes darah untuk mengidentifikasi penyebab demam Namun umumnya roseola dapat didiagnosis melalui tanya jawab dan pemeriksaan yang dilakukan oleh dokter Pada umumnya roseola tidak berbahaya dan tidak dibutuhkan pengobatan khusus untuk menanganinya Penderita dapat pulih dengan perawatan mandiri di rumah yaitu dengan (1) Beristirahat yang cukup (2) Minum air putih yang cukup (3) Mengompres kening dengan kain yang dicelupkan ke air hangat untuk menurunkan demam Selain itu untuk meredakan demam dan nyeri Anda juga bisa menggunakan paracetamol sesuai dosis yang ada di kemasan obat Namun jika Anda ragu atau anak tidak bisa minum obat berkonsultasilah dengan dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat Roseola biasanya bisa pulih dengan sendirinya Kondisi ini jarang menimbulkan komplikasi Namun pada beberapa kondisi roseola bisa meningkatkan risiko terjadinya infeksi telinga atau kejang demam Sedangkan pada anak dengan daya tahan tubuh yang lemah misalnya anak dengan gizi buruk atau yang baru menerima transplantasi organ dapat terjadi komplikasi serius seperti radang otak dan pneumonia Hingga saat ini belum ditemukan vaksin yang dapat mencegah roseola Oleh karena itu langkah terbaik yang bisa dilakukan untuk mencegah roseola adalah dengan mencegah penularannya Beberapa cara yang bisa dilakukan adalah menghindari kontak dengan penderita tetap di rumah jika sedang sakit rajin mencuci tangan dan menjaga daya tahan tubuh dengan makan makanan bergizi beristirahat yang cukup dan minum air putih yang cukup.

Ketahui Gejala dan Cara Atasi Roseola Infantum

Roseola sering menyerang bayi dan anakanak dengan rentang usia 6–24 bulan sehingga dikenal juga dengan sebutan roseola infantum Walaupun lebih sering dialami oleh bayi dan anakanak remaja dan orang dewasa yang belum pernah terinfeksi sebelumnya juga bisa mengalami roseola Roseola umumnya tidak berbahaya dan bisa sembuh dengan sendirinya.

Roseola Infantum, Penyakit Menular pada Anak yang Perlu

Roseola infantum adalah infeksi virus yang lebih rentan dialami oleh bayi dan balita kenali faktor penyebab gejala dan pengobatannya Roseola infantum atau yang juga disebut dengan istilah roseola saja merupakan jenis infeksi virus yang lebih rentan dialami oleh bayi dan balita [123459].

Roseola Infantum : Penyebab – Gejala dan Pengobatan IDN Medis

Roseola infantum adalah penyakit yang sering menyerang bayi dan balita Para orangtua sebaiknya waspada bila anak demam disertai dengan ruam kulit Karena itu bisa jadi gejala roseola Waspadai penyakit ini dengan mengenali gejala dan cara mengatasinya di sini.

Virus Roseola Pada Bayi Novarty

Roseola MyDoctors

7 Fakta tentang Roseola Infatum pada Bayi Popmama.com

Roseola Gejala, penyebab dan mengobati Alodokter

Roseola infantum adalah penyakit infeksi virus yang ditandai dengan bintik merah di kulit Biasa diidap bayi dan anakanak Penyakit ini memiliki istilah kedokteran exanthema subitum terjadi karena infeksi dari dua virus herpes Roseola infantum paling sering disebabkan oleh virus HHV6 atau virus herpes tipe 6 namun bisa juga disebabkan oleh.